Senin, 29 Agustus 2011

RAMADAN 1423 H

        Cerita Ramadan diawali dengan berbuka bersama dengan adik-adik dari Yayasan Al-Falaq Sidoarjo. Terima kasih ma Bue karena sudah dapat persetujuan untuk acara Ramadan tahun ini dipakai buat berbuka bersama adik-adik dari Yayasan Al-Falaq. Kalau tahun-tahun sebelumnya pada awal Ramadan atau mendekati Lebaran, kantor  menggunakan salah satu diantara moment tersebut dengan memberi bingkisan kepada masyarakat sekitar dan nasabah yang aktif baik tabungan, deposito dan kredit. Buka bersamanya diadakan tanggal 11 Agustus 2011, selain bertepatan dengan hari Kamis tanggal tersebut dipilih karena setelah tanggal 10 setiap bulannya itu sudah ter bebas dari berbagai macam laporan bulanan selain itu dikarenakan minimnya sumber daya manusia di kantor. Gak asik kan kalau pas lagi seru-serunya mempersiapkan acara buka bersama tau-tau datang surat teguran belum mengirim laporan ini dan itu.
Tepat di bulan Agustus 2011 ini, hamba-hamba Alloh SWT yang bernama manusia mendapat anugerah kesempatan merdeka. Agustus kali ini bertepatan dengan bulan Ramadan, ada yang berbeda dari biasanya, tidak akan ada lomba makan krupuk, balap karung,sendok kelereng dan lomba-lomba lainnya. Ada semarak yang hilang. Bahkan apabila kemeriahan-kemeriahan itu dibawa dalam perspektif “syukuran”, maka beginilah, seperti hari ini seharusnya kita mensyukuri kemerdekaan. Bersyukur kepada siapa? Dalam teks Pembukaan UUD 1945 tertuang : “Atas berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa dan dengan didorong oleh keinginan luhur...”Saya yakin para fonding fathers bangsa ini dulu memasang pujian kepada Allah dalam UUD 1945 bukan sekedar etika keberagaman semata. Melainkan ada kesadaran bahwa semua karunia ini adalah dari Allah. Tidak satu pun yang dapat meraihnya bila Allah tak berkenan. Sebaliknya, musuh sehebat apapun tak bisa menghalangi bila Allah sudah berkehendak. Yang pasti zaman telah mencatat bahwa umat islam di Indonesia pernah memperingati kemerdekaan dengan bingkai kesungguhan ibadah. Saya mengutipnya dari NH edisi 91 bulan Agustus 2011.
                Buber bareng adek-adek dari yayasan Al-Falaq sudah, sama teman-teman kantor juga sudah, emmm buber sama siapa lagi ya....(yang belum sama pengawas idola anak buduran J ).

Beningkan Hati dengan Berzikir
Cerahkan Jiwa dengan Cinta
Lalui Hari dengan Senyum
Tetapkan Langkah dengan Syukur
Sucikan Hati dengan Permohonan Maaf
Untuk Lisan dan Sikap yang Tak Terjaga
Semoga Kita termasuk Orang-orang yang mendapat Kemenangan
Taqobalallahu Minna Wa Minkum
Minal Aidzin Wal Faidzin Mohon Maaf Lahir n Batin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar